By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Sekala.id
  • Nasional
  • Daerah
    • Samarinda
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Kutai Kartanegara
    • Kutai Timur
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Inspirasi
  • Lainnya
    • Pemerintahan
    • Parlemen
    • Advertorial
    • Kultur
    • Olahraga
    • Hiburan
Sekala.idSekala.id
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Kultur
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Inspirasi
  • Advertorial
  • Hiburan
Search
  • Nasional
  • Daerah
    • Balikpapan
    • Bontang
    • Kutai Kartanegara
    • Samarinda
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Kultur
  • Olahraga
  • Peristiwa
  • Inspirasi
  • Advertorial
  • Hiburan
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2023 sekala.id. PT Sekala Media Klausa. All Rights Reserved
ParlemenSamarinda

Dewan Kaltim Soroti PT KFI: Soal Akses Jalan hingga Insiden Kebakaran

Redaksi
By Redaksi
Published Rabu, 25 Juni 2025
Share
Properti Bangunan PT KFI di Kec. Sangasanga Kab. Kukar. (Foto : Istimewa)
Properti Bangunan PT KFI di Kec. Sangasanga Kab. Kukar. (Foto : Istimewa)
SHARE

Kukar, Sekala.id – Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) melayangkan kritik pedas terhadap operasional PT Kalimantan Ferro Industry (KFI) di Kecamatan Sangasanga, Kutai Kartanegara (Kukar). Hal ini mencuat usai kunjungan kerja ke perusahaan tersebut pada Kamis (19/6/2025) lalu.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Muhammad Darlis, menyoroti minimnya kesiapan manajemen KFI dalam menerima kunjungan resmi dari legislatif. Ia mengungkapkan bahwa kunjungan tersebut telah diberitahukan melalui surat resmi tiga hari sebelumnya, namun perusahaan dinilai tidak menunjukkan kesiapan yang memadai.

“Bahkan saat kami ingin meninjau langsung area produksi, kami ditolak dengan alasan tidak memiliki surat izin keselamatan. Ini sangat disayangkan,” tegas Darlis, Selasa (24/6/2025).

Darlis juga mengangkat masalah keselamatan kerja di lingkungan KFI, termasuk dua insiden kebakaran sejak perusahaan mulai beroperasi pada 2023. Insiden tersebut bahkan menimbulkan korban jiwa, termasuk dari kalangan tenaga kerja asing.

Sorotan lain datang dari Anggota Komisi IV, Sarkowi V Zahry. Ia mengkritik kondisi infrastruktur menuju kawasan industri yang dinilai memprihatinkan.

“Akses jalan menuju perusahaan sangat buruk. Perusahaan sebesar ini seharusnya dapat memberikan kontribusi lebih dalam hal perbaikan infrastruktur sekitar, minimal lewat program CSR,” ujarnya.

Sementara itu, anggota Komisi IV lainnya, Agus Aras, menilai pihak manajemen belum transparan dalam menyusun dan menyampaikan arah program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

“Waktu kami tanya soal program CSR, jawabannya masih normatif. Harusnya ada strategi jangka panjang yang terukur, bukan cuma kegiatan seremonial,” tegas Agus.

Menanggapi hal itu, Owner Representative PT KFI, Ardhi Soemargo, menyatakan bahwa perusahaan tetap berkomitmen terhadap keberlanjutan dan keselamatan kerja. Ia menjelaskan bahwa penolakan akses saat kunjungan dewan bukan bentuk penolakan, melainkan murni karena prosedur keselamatan industri yang ketat.

“Keselamatan tamu adalah prioritas kami. Kami sangat menghargai perhatian dan kritik dari Komisi IV,” kata Ardhi.

Ia juga menyebutkan bahwa KFI tetap menjalankan sejumlah program CSR, seperti pembangunan jalan, bantuan untuk kegiatan sosial dan keagamaan, serta mendukung program pengembangan ekowisata.

Namun, Ardhi tak menampik bahwa perusahaan tengah menghadapi tekanan berat akibat fluktuasi harga feronikel global. Kondisi ini berdampak pada pengurangan jumlah karyawan, dari sebelumnya 1.700 orang menjadi hanya 774 orang saat ini. (Jor/El/Sekala)

TAGGED:Agus ArasCSRDPRD KaltimM Darlis PattalongiPT Kalimantan Ferro IndustryPT KFISarkowi V. Zahry
Share This Article
Facebook Pinterest Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji. Pemprov Kaltim Buka Seleksi Direksi BUMD, Wagub Janji Proses Bersih dan Profesional
Next Article Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Samarinda, Kamaruddin. DPRD Samarinda Desak Percepatan Perda Limbah Domestik, Tertinggal dari Balikpapan dan Bontang

Berita Undas

Tidak Hanya untuk Polisi, RS Bhayangkara Baru di Samarinda Juga Siap Layani Warga Umum
Kamis, 24 Juli 2025
Supardi Pimpin Kejati Kaltim, Targetkan Percepatan Penanganan Kasus
Kamis, 24 Juli 2025
Tak Beri Uang Tunai, Koperasi Merah Putih Samarinda Pilih Salurkan Bantuan Produktif
Rabu, 23 Juli 2025
Paket Seragam Sekolah di Samarinda Dikeluhkan Mahal, DPRD Akan Panggil Dinas Pendidikan
Rabu, 23 Juli 2025
Penyambutan Dandim 0912/Kubar Yang Baru Letkol Inf Doni Fransisco, Dilaksanakan Dengan Tradisi Khas Dayak
Rabu, 23 Juli 2025

Berita yang mungkin kamu sukai

Politik

KPU Dorong Calon Kepala Daerah Buat Visi-Misi Sesuai RPJPD Kaltim

2 Min Read
Samarinda

Pemimpin Baru, Harapan Baru: Andi Adi Wijaya dan Misi HIPMI di IKN

3 Min Read

Berkaca dengan Sistem Pemidanaan Belanda, Narapidana Tidak Dibiayai Negara

2 Min Read
Advertorial

Gedung Baru Dispora Kaltim Siap Ditempati, Masih Tunggu Lampu Hijau dari Gubernur

2 Min Read
Sekala.id

Afiliasi:

Logo SMSI
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
© 2023 sekala.id. PT Sekala Media Klausa. All Rights Reserved
Welcome Back!

Sign in to your account

Nama Pengguna
Password

Lost your password?