Samarinda, Sekala.id – Kejadian tak terpuji terjadi di Islamic Center Samarinda, Kalimantan Timur. Dinding lahan parkir Masjid Baitul Muttaqien dicoret-coret dengan simbol-simbol tak senonoh, mencoreng kesucian tempat ibadah. Gambar-gambar yang dilukis dengan cat semprot warna hitam itu terlihat jelas dari pintu masuk hingga tangga menuju lantai atas.
Ketua Takmir Masjid Baitul Muttaqien Islamic Center Samarinda, Djamaluddin, mengatakan pihaknya baru mengetahui vandalisme tersebut setelah menerima laporan dari masyarakat.
“Gambaran itu mungkin tidak terlihat jika berada di dalam masjid, namun di area parkir, itu adalah masalah lain,” kata Djamaluddin.
Djamaluddin menuturkan belum ada laporan resmi dari pihak keamanan terkait insiden ini. Namun, ia tidak menutup kemungkinan laporan telah diajukan ke sekretariat Islamic Center. Ia pun menyerukan kepada semua pihak untuk menghormati tempat ibadah dan tidak melakukan vandalisme.
“Harap tidak ada lagi tindakan vandalisme yang mengganggu ketenangan beribadah,” tegasnya.
Djamaluddin menegaskan bahwa ini adalah insiden vandalisme pertama yang terjadi di Islamic Center Samarinda. “Sebelumnya, kami tidak pernah mendengar atau melihat tindakan vandalisme semacam ini,” ujarnya.
Ia berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak, khususnya generasi muda, untuk lebih menjaga kebersihan dan menghormati tempat ibadah. “Mari kita semua bertanggung jawab atas kebersihan tempat ibadah kita dan hindari perilaku yang tidak menghormati,” tutupnya.
Kejadian vandalisme di Islamic Center Samarinda ini telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Tindakan tak bertanggung jawab ini tidak hanya merusak estetika tempat ibadah, tetapi juga melukai perasaan umat Islam. Diharapkan pihak berwenang dapat segera menangkap pelakunya dan memberikan hukuman yang setimpal.
Selain itu, perlu ada upaya edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat untuk menjaga dan menghormati tempat ibadah. Vandalisme bukan hanya masalah estetika, tetapi juga menunjukkan rendahnya moral dan akhlak. Mari kita bersama-sama menjaga keharmonisan dan kedamaian di tempat ibadah. (Ya/El/Sekala)