Samarinda, Sekala.id – Gegap gempita Piala Gubernur Kalimantan Timur 2024 akhirnya mencapai garis finis. Kompetisi sepak bola kategori U-13 dan U-15 ini resmi ditutup pada Senin (18/11/2024) di Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda. Ajang yang berlangsung selama sepekan itu tidak hanya memunculkan para juara, tetapi juga menjadi panggung untuk membidik bakat-bakat muda dari penjuru provinsi.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Rasman Rading, yang menutup turnamen ini, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya semangat berlatih dan pembenahan diri untuk meraih mimpi besar menjadi atlet profesional.
“Tetap konsisten dalam berlatih dan terus lakukan perbaikan. Ini bukan hanya soal kemenangan hari ini, tetapi tentang bagaimana kalian membawa nama Kalimantan Timur ke pentas nasional, bahkan internasional,” ujarnya penuh semangat.
Piala Gubernur Kaltim tahun ini diikuti oleh 20 tim, masing-masing 10 tim di kategori U-13 dan U-15. Peserta berasal dari berbagai daerah, mulai dari Balikpapan, Kutai Kartanegara, hingga Mahakam Ulu. Selama delapan hari kompetisi, anak-anak muda ini mempertontonkan determinasi tinggi di lapangan hijau, seolah mengirimkan pesan bahwa sepak bola Kalimantan Timur memiliki masa depan cerah.
Namun, turnamen ini bukan sekadar ajang unjuk gigi. Rasman menjelaskan bahwa Piala Gubernur Kaltim juga menjadi bagian dari persiapan menuju Piala Soeratin 2024, yang akan digelar di Jakarta pada Desember mendatang. Tim-tim terbaik dari ajang ini akan langsung mewakili Kaltim tanpa melalui seleksi tambahan.
“Kejuaraan ini adalah bagian dari strategi kami untuk mempersiapkan tim Kaltim yang solid. Dengan proses yang matang sejak awal, kami optimistis mereka mampu bersaing dengan daerah lain di Piala Soeratin,” tambahnya.
Semangat juang para peserta yang bertanding di Piala Gubernur 2024 adalah cermin dari harapan besar masyarakat Kaltim terhadap generasi emas sepak bola. Dengan pembinaan yang berkelanjutan dan dukungan penuh dari pemerintah daerah, bukan tak mungkin salah satu dari mereka akan menjadi bintang besar di masa depan, membawa nama “Benua Etam” bersinar di pentas lebih tinggi. (Jor/Mul/ADV/Dispora Kaltim)