Samarinda, Sekala.id – Suasana siang hari di Jalan Milono, Gang 1, RT 12 Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota tiba-tiba menjadi mencekam. Sebuah kebakaran hebat melanda kawasan itu pada Rabu (5/7/2023) sekitar pukul 11.30 Wita. Dua rumah tunggal yang terbuat dari kayu ludes terbakar dalam sekejap.
Warga yang menyaksikan kobaran api besar berhamburan keluar dari rumahnya untuk menyelamatkan diri. Mereka juga berusaha membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, upaya itu sia-sia karena api terus membesar dan menjalar ke rumah lainnya.
Lina, salah seorang saksi mata, mengatakan bahwa ia merasakan ada yang tidak beres saat mencium bau gosong dari dalam rumah tetangganya. Ia pun langsung mengecek ke sumber bau itu dan mendapati api sudah berkobar di dalam kamar.
“Saya kaget sekali, langsung teriak minta tolong. Tapi api sudah besar sekali, tidak bisa kami padamkan,” kata Lina dengan wajah pucat.
Mengetahui ada kebakaran, warga lainnya segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kota Samarinda dan relawan untuk datang ke lokasi. Tak lama kemudian, delapan unit fire truck dan mesin portable tiba di sana dan langsung melakukan pemadaman.
Namun, petugas Damkar menghadapi kendala dalam memadamkan api. Selain akses jalan yang sempit, ketersediaan air juga menjadi masalah karena lokasi kebakaran berada di kawasan perbukitan. Akibatnya, proses pemadaman memakan waktu hampir satu jam.
“Kami berusaha secepat mungkin untuk memadamkan api agar tidak merembet ke rumah lainnya. Alhamdulillah, api berhasil kami kuasai dan tidak ada korban jiwa,” ujar Hendra AH, Kepala Disdamkar Kota Samarinda.
Hendra menambahkan bahwa penyebab kebakaran diduga kuat akibat korsleting listrik di rumah Dani. Ia mengatakan bahwa pihaknya masih bekerja sama dengan kepolisian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Akibat kebakaran ini, lima keluarga yang berjumlah 20 jiwa harus kehilangan tempat tinggalnya. Mereka juga harus merelakan harta bendanya yang hangus terbakar, termasuk satu unit sepeda motor milik salah seorang warga. (Mar/Mul/Sekala)
