Samarinda, Sekala.id – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, resmi memulai periode keduanya. Keberlanjutan kepemimpinannya diharapkan dapat mempercepat pembangunan kota. Namun, Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Samri Shaputra, mengingatkan masih ada proyek strategis yang harus diselesaikan agar target pembangunan benar-benar tercapai.
Samri menilai kinerja Andi Harun pada periode pertama cukup baik, tetapi ia mencatat beberapa proyek infrastruktur yang masih tertunda. Di antaranya adalah proyek terowongan, revitalisasi Pasar Pagi, serta pengembangan Teras Samarinda.
“Periode pertama sudah menunjukkan perkembangan, tetapi masih ada proyek yang belum selesai. Sesuai kontrak, seharusnya proyek-proyek ini rampung sebelum masa jabatan sebelumnya berakhir,” ungkap Samri.
Ia menilai keberlanjutan kepemimpinan ini sebagai keuntungan, sebab pembangunan yang tertunda bisa langsung dilanjutkan tanpa perubahan kebijakan yang berpotensi menghambat progres.
“Kalau terjadi pergantian kepemimpinan, bisa saja proyek-proyek ini terhenti atau mengalami perubahan arah. Maka, terpilihnya kembali Andi Harun bisa menjadi faktor positif,” tambahnya.
Selain menyoroti proyek-proyek yang belum selesai, Samri juga menegaskan pentingnya perencanaan pembangunan yang lebih terstruktur. Menurutnya, prioritas pembangunan harus benar-benar mempertimbangkan kebutuhan masyarakat.
“Selama ini, kita masih melihat perbedaan pandangan terkait prioritas. Masyarakat menginginkan perbaikan jalan dan drainase, sementara pemerintah bisa saja lebih fokus pada proyek estetika seperti pembangunan tugu,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa masyarakat harus merasakan manfaat langsung dari pajak yang mereka bayarkan. Oleh karena itu, proyek pembangunan harus berdampak nyata pada kesejahteraan warga.
“Harus ada keseimbangan antara pemasukan pajak dan manfaat yang diterima warga. Pembangunan yang dilakukan harus berorientasi pada kepentingan masyarakat,” tegasnya.
Menutup pernyataannya, Samri berharap di periode kedua ini, Andi Harun dapat menunjukkan kinerja yang lebih baik. Bahkan, ia membuka peluang bahwa jika kepemimpinan Andi Harun semakin solid, bukan tidak mungkin ia bisa maju sebagai calon Gubernur Kalimantan Timur di masa depan.
“Kita harapkan ke depan kinerjanya semakin meningkat. Siapa tahu nantinya beliau bisa bersaing di Pilgub Kaltim,” tutupnya. (Jor/El/Sekala)