Kutim, Sekala.id – Ribuan warga Kutai Timur (Kutim) tumpah ruah di Polder Ilham Maulana, Sangatta Utara, Senin (11/11/2024), untuk menyaksikan momen tak terlupakan. Dalam perayaan Pentas Seni Kebudayaan, Kuliner, dan Adat Nusantara yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), grup musik papan atas ibu kota, RAN, tampil memukau sebagai penutup rangkaian acara.
Suasana meriah sudah terasa sejak pagi, di mana masyarakat diajak menikmati keindahan seni budaya dan kelezatan kuliner khas Nusantara. Namun, puncak kemeriahan benar-benar memuncak ketika RAN, dengan gaya santai khas mereka, naik ke atas panggung.
“Sangatta, kita akhirnya sampai di sini! Terima kasih atas sambutannya,” ujar Nino, vokalis RAN, yang langsung disambut sorak-sorai ribuan penonton.
Mereka membawakan lagu-lagu hits seperti Dekat di Hati dan Selamat Pagi, yang sukses menggugah emosi penonton. Dengan suara merdu dan aksi panggung interaktif, trio ini membawa energi positif yang membuat seluruh penonton larut dalam euforia.
Tak hanya konser musik, acara ini juga menghadirkan beragam hiburan menarik. Mulai dari tarian tradisional yang memukau, pertunjukan musik daerah yang syahdu, hingga stand kuliner yang menggoda dengan berbagai hidangan khas dari seluruh pelosok Nusantara.
Melestarikan Warisan Budaya
Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, menyampaikan bahwa acara ini memiliki arti penting, bukan sekadar hiburan semata.
“Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan adat istiadat dan kuliner Nusantara, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, ini juga bentuk rasa syukur dan penghormatan atas 25 tahun berdirinya Kutai Timur,” ujarnya.
Menurutnya, keberagaman budaya yang dimiliki Kutai Timur menjadi kekayaan tak ternilai yang harus terus dirayakan dan dijaga.
Acara ini tak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menciptakan momen kebersamaan yang menghangatkan. Kehadiran berbagai suku dengan budaya khas mereka memperkuat rasa persatuan di tengah keberagaman.
Para pengunjung, dari anak-anak hingga orang dewasa, tampak larut menikmati setiap sudut acara. Mereka tak hanya menikmati hiburan, tetapi juga merasakan kebanggaan menjadi bagian dari Kutai Timur. (Jor/Mul/ADV/Pemkab Kutim)